Selasa, 04 November 2014

TUGAS 4



1.      Pengertian Perusahaan dan Lingkungan Perusahaan
Perusahaan adalah suatu organisasi produksi yang menggunakan dan mengkoordinir sumber-sumber ekonomi untuk memuaskan kebutuhan (barang dan jasa) dengan motif keuntungan. Lingkungan perusahaan dapat diartikan sebagai keseluruhan dari faktor – faktor  ekstern yang mempengaruhi perusahaan baik organisasi maupun kegiatannya . faktor – faktor yang mempengaruhi perusahaan tersebut adalah luas dan banyak ragamnya , termasuk aspek – aspek ekonomi , politik , sosial , etika – hukum , dan ekologi / fisik dan sebagainya ; masing – masing faktor saling menunjang dan saling mempengaruhi.

Contoh :
Ø  Usaha Perkebunan
Ø  Usaha Peternakan
Ø  Pabrik Minyak
Ø  Pabrik Gula
Ø  Pabrik Obat- Obatan

2.      Hal yang Membedakan Perusahaan dan Lembaga Sosial
Perusahaan biasanya bersifat komersil, yaitu menawarkan barang dan jasa dengan tujuan mencari keuntungan sebesar-besarnya.

Contoh :
Ø  PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk.
Ø  PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.
Ø  PT Brantas Abipraya (Persero)
Ø  PT Garuda Indonesia (Persero)
Ø  PT Angkasa Pura (Persero)
Ø  PT Perusahaan Pertambangan dan Minyak Negara (Persero)

Sedangkan Lembaga sosial lebih bersifat sukarela, yaitu menawarkan barang dan jasa dengan niat untuk menolong dan membantu tanpa mencari keuntungan. Biasanya lembaga sosial menawarkan jasa.

Contoh :
Ø  Kehidupan keluarga
Ø  RT/RW (Rukun Tetangga / Rukun Warga)
Ø  Yayasan Sosial
Ø  Koperasi
Ø  Panti Asuhan
Ø  Rumah Sakit

Dengan demikian yang membedakan perusahaan dengan lembaga sosial terletak pada penekanan/prioritas perusahaan terhadap laba, kelangsungan hidup dan tangugung jawab sosial. Lembaga sosial lebih menitikberatkan prioritasnya pada tanggung jawab sosial (dalam hal ini laba tidak menjadi tolak ukur keberhasilan. Sebaliknya, perusahaan yang berorientasi pada perolehan keuntungan, umumnya akan memfokuskan kegiatannya untuk meningkatkan nilai perusahaan hingga mencapai maksimum (laba merupakan tolak ukur keberhasilan).

3.      Perbedaan antara Letak dan Tempat Kedudukan Perusahaan
A. Tempat Perusahaan
Tempat perusahaan adalah kantor pusat perusahaan tersebut. Tempat kedudukan perusahaan pada umumnya dipengaruhi faktor kelancaran hubungan dengan lembaga-lembaga lain, seperti lembaga pemerintah, lembaga keuangan, pelanggan, dan sebagainya.
B.  Letak Perusahaan
Letak perusahaan sering pula disebut tempat kediaman perusahaan,yaitu tempat dimana perusahaan melakukan kegiatannya sehari-hari.Sedangkan istilah tempat kedudukan perusahaan dapat diartikan sebagai tempat kantor pusat perusahaan.Dengan semakin tajamnya persaingan serta banyaknya perusahaan yang saat ini bermunculan,maka pemilihan letak perusahaan ini sudah tidak mungkin dilakukan dengan cara coba-coba.Karena dengan cara itu perusahaan akan kalah dalam bersaing;disamping waktu harus berpacu,juga efisiensi di bidang biaya perlu mendapat perhatian.Oleh karena itu pemilihan letak perusahaan ini harus dilakukan dan diputuskan melalui beberapa pertimbangan yang disertai fakta yang kongkrit dan lengkap.

Jenis Letak Perusahaan

Ada 4 jenis letak perusahaan :

Ø  Letak perusahaan yang terkait pada alam : Letak perusahaan ini sangat ditentukan oleh ketersediaan sumber dari alam. Sebagai contohnya : Perusahaan Tambang, Perminyakan.
Ø  Letak perusahaan berdasarkan sejarah: Dalam hal ini perusahaan menjalankan aktivitasnya di daerah tertentu karena alasan yang hanya dapat dijelaskan berdasarkan sejarah. Sebagai contoh Perusahaan Batik Solo dan Yogyakarta.
Ø  Letak perusahaan yang ditentukan pemerintah : Dalam hal ini pemerintahlah yang menentukan dimana perusahaan menjalankan aktivitasnya.
Ø  Letak perusahaan yang dipengaruhi oleh faktor-faktor ekonomi :  Pada umumnya jenis perusahaan ini bersifat industri. Disini ada beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan dalam menentukan letak perusahaan. Faktor-faktor yang berpengaruh penting dalam kaitannya dengan pemilihan letak perusahaan yang bersifat industri adalah kedekatan dan ketersediaan bahan mentah, ketersediaan tenaga air, ketersediaan tenaga kerja, ketersediaan modal, kemudahan transportasi serta kedekatan pasar, dan kesesuaian iklim.
 
4.      Perbedaan antara Lingkungan Eksternal Mikro dan Makro Dalam Dunia Usaha
Dalam hal ini, ada dua jenis lingkungan eksternal, yaitu lingkungan eksternal makro dan lingkungan eksternal mikro.Lingkungan eksternal  makro adalah lingkungan eksternal yang tidak langsung memberi pengaruh terhadap kegiatan dunia usaha. Sedangkan lingkungan eksternal mikro adalah lingkungan eksternal yang memberi kontribusi langsung terhadap kegiatan dunia usaha.

Pembagian lingkungan eksternal makro           :

Ø  Keadaan Alam
Ø  Politik
Ø  Hankam
Ø  Hukum dan Peraturan Pemerintah
Ø  Pendidikan
Ø  Teknologi
Ø  Sosial
Ø  Kebudayaan
Ø  Kependudukan
Ø  Ekonomi
Ø  Hubungan Internasional


Pembagian lingkungan eksternal mikro adalah hal-hal yang secara langsung mempengaruhi organisasi dari luar :  

Ø  Pemasok / supplier : yang menunjang kelangsungan operasi perusahaan.
Ø  Perantara, misalnya distributor, pengecer yang berperan dalam pendistribusian hasil-hasil produksi ke konsumen.
Ø  Teknologi : yang berkaitan dengan perkembangan proses kerja, peralatan metode,dll.
Ø  Pasar, sebagai sasaran dari produk yang dihasilkan perusahaan.


Referensi :

Tidak ada komentar:

Posting Komentar